Sistem air pendingin adalah sistem yang dibangun untuk mensuplai atau pun sirkulasi dalam sistem air pendingin dengan kualitas yang baik, sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan dan dengan temperatur yang sesuai.
Komponen-komponen sistem air pendingin diantaranya adalah, sebagai berikut:
Radiator. Radiator air pendingin adalah peralatan yang dibangun untuk mendinginkan atau mengembalikan suhu air pendingin ke suhu yang diisinkan oleh sistem
Sistem pemanasan awal (preheater temperature compensate). Sitem ini dibangun untuk menjamin sirkulasi air pendingin dapat tetap stabil dan menjamin mesin selalu siap dioperasikan dari sisi temperatur yang dibolehkan disaat mesin posisi stop standby, sistem ini juga berfungsi sebagai pemanasan awal untuk air pendingin bilamana selesai dilakukan pemeliharaan dimana air pendinginnya dilakukan pengurasan atau fresh water
Valve tiga jalur bukaan(three-way valve). Three-way valve adalah elemen yang digunakan untuk buka tutup valve untuk mengontrol temperatur air pendingin yang diisinkan. Peralatan ini bekerja otomatis berdasarkan settingan input temperatur sistem
Berdasarkan kegunaanya maka air pendingin dibagi dalam 2 kategori, yaitu:
Air pendingin temperatur rendah (LT = Low temperature). Air pendingin ini digunakan untuk mendinginkan bahan bakar yang keluar dari mesin, juga digunakan untuk mendingkin udara pembakaran, serta mendinginkan pelumas
Air pendingin temperatur tinggih(HT = High Temperature). Air pendingin ini digunakan untuk mendingikan liner dan valve set pada kepala silinder (cylinder head)
Dalam praktek kedua jenis suhu air ini saling mendukung, maksudny bila temperatur masuk ke mesin tinggi maka air dengan suhu rendah dapat masuk ke sistem HT melalui control three-way valve berdasarkan Temperature control monitoring, begitu pula sebaliknya
No comments:
Post a Comment