Sistem pelumasan ada suatu sistem yang dibangun/design sedemikian rupa untuk dapat mensuplai minyak pelumas pada mesin dengan baik agar pelumasan dapat berjalan dengan baik dengan kualitas pelumas yang terjamin dan jumlahnya sesuai yang diperlukan.
Sitem pelumasan terdiri atas atas dua bagian, yaitu:
Bagian external. Bagian external adalah bagian jalur pelumasan dibagian luar mesin, seperti tangki penyimpanan, Pompa dan filtrasi sebelum mesin
Bagian internal. Bagian internal meliputi, sump tank (karter), pompa vacum (hydrolic jack) dan lain-lain
Secara sistem, sistem pelumasan terdiri atas dua bagian, yaitu:
Sitem pemasukan pelumas bersih. Sistem pemasukan adalah jalur pelumas untuk memasukkan pelumas ke mesin/karter/sump tank
Sistem keluaran pelumas. Sistem keluaran ini masih terbagi dua, yaitu:
Sistem keluaran oli masih layak pakai. Sistem ini dibangun untuk dapat mentransfer minyak pelumas dari mesin ke tangki penampungan sementara bilamana akan dilakukan kegiatan pemeliharaan mesin, yangmana pelumasnya masih bisa digunakan kembali
Sistem keluaran oil kotor/tidak layak pakai. Sistem ini dibangun untuk digunakan sebagai jalur pembuangan atau mengeluarkan minyak yang sudah tidak akan dipakai lagi dan dimasukkan ke tangki oli kotor/penampungan sementara
Tetapi ada kalanya sistem ini dibangun dalam satu sistem saja untuk penghematan, hanya pompa saja yang membedakan
No comments:
Post a Comment